Senin, 14 November 2011

Just Like Hello-Goodbye-Hello-Goodbye

Cepat sekali. Hanya melompat kesana-kemari, jreng-musim berganti. Hello dan Goodbye.

Just like hello-goodbye-hello-goodbye. Iya, se-simple itu kelihatannya. Pernah coba? :) Tidak suka? Goodbye tidak sejahat itu, goodbye itu bertemu orang baru dan say "hello :)" lagi. Bagaimana dengan yang dikasih "goodbye"?

:)
Mungkin harus seperti perempuansore yang mencintai hujan atau seperti si penjaga kata. Kadang hujan pergi begitu lama dan kata menggulung-kusut. Mereka berhenti mencinta? berhenti menyusun kata? melupakan hujan atau meninggalkan kata mungkin? TENTU TIDAK.

Akhirnya main dengan matahari-mandi cahaya-panas-panasan-seru-seruan di jalan, yang penting hidup :D. Dan penjaga kata yang kehilangan kata? :) dia sedang menggambar, benang kusut-kata-katanya yang menggulung. tidak rela kehilangan.

Panas itu bikin rindu sama hujan, dan benang-kata-kusut bikin penasaran, maunya diurai. Sampai suatu hari panas yang kebangetan itu tanda, hujan segera kembali. Benang kusut itu terurai sedikit demi sedikit, penjaga kata yang juga seorang pencinta itu suka bersusah payah untuk kata, cintanya.

hujan.
mandi kata.
kita ketemu lagi. *peluk
dan matahari masih disana,
tetap baik dan menemani.

Semua titipan, jangan menjerat-mengikat kencang. Jadi kenangan pun tak apa, yang lalu itu bayangan katanya, tetap ikut juga kan? tidak pernah benar-benar pergi, dan selalu jadi pengingat yang baik.

Hello dan goodbye, apa salahnya? toh kita ini manusia, pengingat yang canggih. File disimpan. Kalau rindu bisa dilihat lagi. Jangan jadi pembenci, jadi pencinta itu selalu baik. Dan say hello setelah goodbye yang panjang itu akan menyenangkan tentunya. :D

*Senin, cerah dan maunya loncat-loncat.

Tidak ada komentar: